HASIL
evaluasi dan Rakor yang dilakukan sejak Januari 2012 hingga Mei menunjukkan
grafik naik, walaupun tidak signifikan. Dalam pelaksanaan kegiatan sebenarnya
mengacu pada Rencana Kerja Tindak Lanjut (RKTL). Hal itu dikatakan Koordinator
Fasilitator Kabupaten (Faskab) PNPM MPd Kabupaten Bima, Mansyur, Senin (28/5).
Misalnya, kata dia, untuk anggaran 2012 ini, semestinya
Mei ini telah dilaksanakan pada delapan kecamatan. Namun, kenyataannya
hanya beberapa kecamatan saja yang mulai kegiatannya. Ini terkendala karena
lelang yang membutuhkan proses lama. “Padahal, diinginkan, bagaimana kegiatan
bisa lebih awal, sehingga nantinya tidak terkendala keterlambatan lagi,”
ujarnya.
Tahun 2012 ini juga, kata dia, akan dibahas Ruang Belajar
Masyarakat (RBM). Nilai anggaran RBM tahun ini senilai Rp120 juta, lebih kecil
dibandingkan sebelumnya Rp300 juta.
Kegiatan RBM nanti, di antaranya pelatihan lanjutan dari program periode
sebelumnya. Jika sebelumnya tingkat dasar, maka diprogramkan tingkat lanjutan
satu dan dua.
Disamping itu, kata dia, ada harapan ke pemerintah
daerah, terkait dengan penandatangan prasasti fisik di delapan kecamatan.
Banyak prasasti yang belum ditandatangani oleh Bupati Bima, H. Ferry
Zulkarnain, ST. “Agar memercepat penandatanganan prasasti karena jumlahnya yang
cukup banyak, mungkin bisa atas nama, sehingga Camat atau pejabat lain bisa
menandatanganinya,” usulnya. (*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar